Contoh Tulisan Autobiografi
Haiiiii pembaca setia ILMU KITA, saat ini gue mau jelasin apa sih itu autobigrafi? dan apa sih perbedaannya autobiografi sama biografi ajah? hahaha. langsung aja ya tanpa basa basi gue jelasin:)- Autobiografi
- Autobiografi itu adalah perjalanan hidup seseorang, atau pengalaman hidup seseorang yang ditulis oleh orang itu sendiri. biasanya, nama dari orang yang diceritakan didalam autobiografi memakai kata saya atau aku.
- Biografi
- Biografi itu adalah perjalanan hidup seseorang, atau pengalaman hidup seseorang yang ditulis oleh orang lain. biasanya, nama dari orang yang diceritakan didalam biografi memakai nama orang yang sedang diceritakan. contoh, kalau kita menulis biografi "Michael Jackson" maka di dalam biografi ditulis, "Michael Jackson lahir di .............".
Saat ini, saya akan memberikan contoh dari tulisan autobiografi. autobiografi diri saya sendiri:) cekidooooooooootttttttttttttt............
MY AUTOBIOGRAFI
Rifqi Pradana Pangestu |
Bismillahirrahmanirrahim,
nama saya Rifqi Pradana Pangestu, biasa dipanggil Eki. Saya anak pertama dari 3 bersaudara. Saya
lahir di Jakarta, 03 Februari 1997. Saya tinggal di Jalan Menteng Wadas Selatan
No.51 Rt.05 Rw.009, Jakarta Selatan. Dilihat dari nama saya yang artinya “Teman
pendamping yang baik”, saya mempunyai sifat yang mudah untuk bergaul, saya
sangat senang jika saya berada dekat dengan teman-teman.
Saya
memulai untuk bersekolah dari sejak saya berumur 5 tahun. Ketika itu, saya
memulai pendidikan di Taman Kanak-kanak Aisyah. Hanya 1 tahun saya bersekolah
di TK, selanjutnya saya masuk disekolah dasar negeri 01 pagi, yang berlokasi di
Manggarai, dekat dengan tempat tinggal saya. 6 tahun saya berlajar di SD, kemudian
saya lanjut kesekolah dengan tingkat yang lebih tinggi tahun akademik
2008/2009, yaitu Sekolah Menengah Pertama Negeri 8 Jakarta, yang berlokasi di
Jalan Pegangsaan barat. Selama saya SD hingga lulus SMP, saya tergolong anak
yang kurang dalam hal akademik. Ketika saya SMP, saya sering bermain dimalam
hari, pulang tidak tepat waktu, hingga bermain warnet berjam-jam. Tapi sejak
saya lulus dari SMP, dan berlanjut ke Sekolah Menengah Atas Negeri 43 Jakarta
tahun akademik 2011/2012, yang berlokasi di Jalan Minangkabau Dalam, saya telah
berubah sifatnya. Semenjak saya SMA, saya sudah tidak main-main, keluar malam,
hingga bermain warnet berjam-jam. Ketika SMA, saya sudah berprinsip untuk bisa
masuk ke perguruan tinggi negeri. Maka dari itu, saya belajar dengan giat untuk
mencapai kemauan saya itu. Saat saya berada di kelas 2 SMA, saya sudah
mempunyai cita-cita ingin menjadi wirausahawan yang sukses di dunia maupun di
akhirat. Hal itu membuat saya belajar dengan giat dan masuk ke jurusan IPS
(Ilmu Pengetahuan Sosial). Seorang yang kaya raya tentu terlahir dari sifat
pekerja keras. Mereka rata-rata mempunyai pekerjaan sebagai wirausahawan. Tidak
ada seseorang yang kaya raya tanpa berwirausaha, itulah pandangan hidup saya
saat duduk di bangku SMA. Ketika saya lulus SMA pada tahun 2014. Saya
dihadapkan dengan permasalahan mencari universitas negeri. Saya sebenarnya
sudah mempunyai tujuan jurusan pada saat itu, yaitu manajeman dan penggantinya
yaitu administrasi bisnis. Namun semua itu sirna karena saya tidak mendapatkan
kedua jurusan tersebut di SNMPTN (Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi
Negeri). Tetapi saya belum menyerah, saya mencoba tes SBMPTN (Seleksi Bersama
Masuk Perguruan Tinggi Negeri). Nah, saat itulah dibenak saya terlintas pikiran
bahwa semua universitas sama saja, hanya individu yang menentukan nasibnya
kedepan. Maka dari itu, saya akan melanjutkan perguruan tinggi yang dekat
dengan wilayah saya, dan akhirnya UNJ (Universitas Negeri Jakarta) yang menjadi
tujuan saya. Tapi jurusan di UNJ tidak ada administrasi bisnis, disana hanya
ada manajeman saja. Saya mulai mencari jurusan baru yang mungkin dapat sesuai
dengan cita-cita saya. Hari demi hari saya mencari, akhirnya saya memutuskan
Manajemen Pendidikan lah sebagai pengganti dari pilihan kedua yaitu administrasi
bisnis. Alasan saya memilih manajemen pendidikan yaitu, dengan memilih
manajemen pendidikan, saya masih tetap bisa mempunyai dasar untuk berwirausaha.
Karena didalam materi pembelajaran manajemen pendidikan, terdapat dasar-dasar
dari manajerial. Karena itulah saya giat belajar untuk menghadapi tes SBMPTN.
Setelah saya tes SBMPTN, selang 1 bulan, pengumuman kelulusan dari tes SBMPTN
pun diumumkan. Saya sangat gembira sekali karena saya lulus SBMPTN dan bisa
masuk perguruan tinggi negeri dengan jurusan yang akhirnya ialah Manajemen
Pendidikan yang pada hakikatnya ialah, saya masih bisa menjadi seorang
wirausahawan. Sekarang tahun ajaran 2014/2015, saya sedang berada didalam
proses MPA (Masa Pengenalan Akademik) di UNJ. Rencana saya kedepan di UNJ, saya
ingin memperbanyak baca buku dan belajar, serta saya ingin masuk kedalam
organisasi-organisasi yang ada di UNJ untuk memperdalam ilmu manajerial saya.
Setelah itu, planning saya setelah lulus dari UNJ nanti, saya ingin mencari
modal untuk membuata usaha dengan cara menjadi seorang Pegawai Negeri Sipil di
KEMENDIKBUD dan setelah saya mendapatkan modal dengan gaji yang saya dapat.
Saya ingin membuat usaha yaitu mendirikan sekolah berbasis religius dan saya
akan mendirikan pesantren-pesantren dengan kualitas yang baik dan biaya yang
terjangkau. Seiring itu berjalan, saya ingin melanjutkan pendidikan saya
kejenjang S2 yang mudah-mudahan melanjutkan kuliahnya di luar negeri dengan
melanjutkan jurusan baru yaitu Sistem Informasi, aaamiiin ya RabbalalaaamiiinJ mudah-mudahan semua usaha saya, semua
kerjakeras saya, semua pengalaman-pengalaman saya diberi ridho oleh Allah SWT
berserta kedua orang tua saya yang telah menjaga saya dari kecil hingga
sedewasa ini, aaamiiin yaRab. Sekian dan terimakasih.
Thanks yaa :D
ReplyDelete